Jenis-Jenis Koneksi yang Ada Pada Jaringan Komputer
Jenis-Jenis Koneksi yang Ada Pada Jaringan Komputer
- Pada dasarnya, jaringan komputer merupakan skumpulan komputer yang
saling terhubung dan dapat saling berkomunikasi atau berbagi inforamsi
serta sumber daya. Jaringan komputer ini tidak melulu menghubungkan
antara komputer saja, namun juga saling menghubungkan antara jaringan
local dengan jaringan local yang didalamnya terdapat sekumpulan
komputer.
Ada tiga jenis koneksi pada jaringan komputer. Ketiganya ini merupakan konsep yang harus kamu ketahui dalam dunia networking, karena jenis-jenis koneksi ini sangat sering digunakan pada prakteknya.
1. Koneksi antara dua komputer
Jenis koneksi ini merupakan yang paling dasar, dan merupakan cikal bakal koneksi jaringan yang luas. Karena pada prinsipnya, semua koneksi antara komputer yang terhubung ke jaringan secara luas (global) berawal dari koneksi antara dua komputer.
Model koneksi yang saling menghubungkan satu komputer dengan satu komputer ini sering disebut dengan instilah point to poin. Dengan memahami konsep dari koneksi ini, akan memberikan gambaran yang jelas bagaimana sebuah data di kirim dan proses sehingga dapat sampai ke tujuannya.
2. Koneksi antara komputer yang tergabung dalam jaringan local (LAN)
Proses komunikasi atau tukar data pada jenis koneksi ini sedikit berbeda dengan jenis koneksi sebelumnya. Pada jenis koneksi ini terdapat beragam komputer yang saling terhubung menjadi satu-kesatuan sehingga membentuk sebuah jaringan LAN.
Pada jaringan LAN ini, komputer-komputer tidak terhubung secara langsung, melainkan terhubung melalui perantara yaitu switch dan hub. Komunikasi pada koneksi ini menggunakan Mac Address sebagai sistem pengalamatannya, dengan menggunakan metode broadcast.
Pada koneksi jenis ini, akan terdapat dua jenis komputer, yang satu sebagai server dan yang lainnya sebagai client. Namun, bisa juga bila semua komputer memiliki tingkatan yang setara yaitu client.
3. Koneksi antara jaringan LAN
Jenis koneksi ini akan memungkinkan sebuah komputer pada jaringan LAN A melakukan komunikasi dengan komputer yang ada di jaringan LAN B. Tentu proses pada koneksi ini tidak sesimple pada jenis koneksi pertama dan kedua. Pada jenis koenksi ini sedikit lebih rumit, dan harus memahami sedikit tentang routing. Dan kita memerlukan sebuah perangkat tambahan yang digunakan untuk menghubungkan dua LAN, yaitu router.
Ada tiga jenis koneksi pada jaringan komputer. Ketiganya ini merupakan konsep yang harus kamu ketahui dalam dunia networking, karena jenis-jenis koneksi ini sangat sering digunakan pada prakteknya.
1. Koneksi antara dua komputer
Jenis koneksi ini merupakan yang paling dasar, dan merupakan cikal bakal koneksi jaringan yang luas. Karena pada prinsipnya, semua koneksi antara komputer yang terhubung ke jaringan secara luas (global) berawal dari koneksi antara dua komputer.
Model koneksi yang saling menghubungkan satu komputer dengan satu komputer ini sering disebut dengan instilah point to poin. Dengan memahami konsep dari koneksi ini, akan memberikan gambaran yang jelas bagaimana sebuah data di kirim dan proses sehingga dapat sampai ke tujuannya.
2. Koneksi antara komputer yang tergabung dalam jaringan local (LAN)
Proses komunikasi atau tukar data pada jenis koneksi ini sedikit berbeda dengan jenis koneksi sebelumnya. Pada jenis koneksi ini terdapat beragam komputer yang saling terhubung menjadi satu-kesatuan sehingga membentuk sebuah jaringan LAN.
Pada jaringan LAN ini, komputer-komputer tidak terhubung secara langsung, melainkan terhubung melalui perantara yaitu switch dan hub. Komunikasi pada koneksi ini menggunakan Mac Address sebagai sistem pengalamatannya, dengan menggunakan metode broadcast.
Pada koneksi jenis ini, akan terdapat dua jenis komputer, yang satu sebagai server dan yang lainnya sebagai client. Namun, bisa juga bila semua komputer memiliki tingkatan yang setara yaitu client.
3. Koneksi antara jaringan LAN
Jenis koneksi ini akan memungkinkan sebuah komputer pada jaringan LAN A melakukan komunikasi dengan komputer yang ada di jaringan LAN B. Tentu proses pada koneksi ini tidak sesimple pada jenis koneksi pertama dan kedua. Pada jenis koenksi ini sedikit lebih rumit, dan harus memahami sedikit tentang routing. Dan kita memerlukan sebuah perangkat tambahan yang digunakan untuk menghubungkan dua LAN, yaitu router.
0 comments:
Post a Comment