Tips pemenuhan nutrisi bagi orang yang menjalani diet vegetarian atau menjadi vegan
Menjadi vegetarian atau menjalani diet
vegetarian menjadi trend yang mulai dilakukan oleh banyak orang untuk
alasan kesehatan ataupun untuk menurunkan berat badan.
Namun begitu orang yang menjadi
vegetarian (atau disebut vegan) ternyata memiliki sisi negatif yang
berpotensi membuat tubuh tidak sehat, hal ini karena dengan hanya
memakan sayuran, buah, kacang, umbi, dll serta menghindari makanan yang
tak bernyawa (hewan, telur, ikan, dst) dapat membuat tubuh kekurangan
nutrisi, vitamin dan zat yang banyak terkandung pada produk daging.
Oleh karena itu sebagai vegetarian Anda
perlu mengetahui jenis menu makanan, suplemen dan multivitamin yang
diperlukan supaya tubuh tetap berfungsi dengan baik, diantaranya adalah:
Protein
Protein menjadi bagian penting dalam
kehidupan manusia dimana tubuh kita rata-rata membutuhkan minimal 60
gram (pria) & 50 gram (perempuan) perharinya. Sumber protein bagi
orang yang menjalani diet vegetarian dapat diperoleh dengan memakan
tempe, tahu, miso , natto, keju, yoggurt, kacang-kacangan, lentil
(kacang miju-miju), susu kedelai, dll.
Hindari daging buatan berprotein yang
biasa disajikan di restoran vegetarian) karena pengolahannya biasanya
kurang baik dan kandungan asam fitat (Phytic acid) didalamnya membuat
penyerapan besi dan seng ke tubuh terganggu, dapat membuat pembesaran
organ, dan meningkatkan timbunan lemak di organ hati.
Kalsium
Fungsi kalsium sangat vital untuk pertumbuhan, gigi, pembentukan tulang sehat dan kuat,
serta membuat jaringan saraf tubuh berfungsi dengan baik. Asupan harian
rata-rata kalsium bagi orang dewasa adalah 1000 – 1200 mg yang dapat
Anda temukan dalam berbagai makanan seperti brokoli, kubis, kale, rumput
laut, arame, dulse, wakame dan susu.
Asam lemak esensial
Tubuh membutuhkan asam lemak esensial
yang fungsinya untuk menyerap vitamin A, D, E, dan K, sumber energi,
menyeimbangkan kolesterol dalam tubuh, menjaga kesehatan jantung dan
juga fungsi penting lainnya.
Asupan harian yang direkomendasikan
untuk asam lemak esensial / omega adalah satu sampai dua sendok makan.
Bagi Anda yang melakukan diet vegetarian dapat menemukan sumber asam
lemak esensial dari walnut, flax, minyak kelapa, minyak wijen, zaitun,
baku, mentega dan minyak rami.
Vitamin B12
Bagi Vegetarian yang tidak memakan susu
ataupun telur sangat memerlukan vitamin B12, dimana mereka sebagai
penggantinya dapat mengkonsumsi jamur shitake, fermentasi kedelai,
ataupun tanaman yang berasal dari laut dan ganggang.
Zat Besi dan Seng (zinc)
Zat besi dalam darah sangat diperlukan supaya seseorang tidak lesu, bersemangat dan menjadi produktif & efektif
dalam menjalankan aktivitas. Semetara fungsi zinc adalah untuk
metabolisme sel, kekebalan tubuh, penyembuhan, serta sistesis untuk
protein dan DNA.
Sumber utama untuk zat besi dan seng
adalah sayur mayur yang berdaun hijau seperti bayam, kubis, sawi,
brokoli, kacang-kacangan seperti kacang polong, almond, kacang mede,
kacang miju-miju, kismis, gandum, dsb.
Asupan harian zat besi rata-rata untuk
wanita 20-50 tahun adalah 19 mg sementara untuk laki-laki dewasa sekitar
7 mg, dan karena tubuh tidak menyimpan kedua zat tersebut maka sangat
penting untuk selalu mengkonsumsinya setiap hari.
Menjalani diet vegetarian ataupun
menjadi vegan memang sangat sulit untuk dapat memenuhi semua kebutuhan
nutrisi tubuh. Dan bila Anda kesulitan menemukan bahan makanan yang ada
dalam artikel ini, maka bisa menyiasatinya dengan membeli suplemen dan
multivitamin.
youtube.com : "Playtech" video game "H2H2H2H2H" - Videodl.cc
ReplyDeleteyoutube.com : "Playtech" video game "H2H2H2H" Playtech video games : videodl.cc playtech Playtech.